https://sites.google.com/site/cyiberart/efek%20hujan%20salju.js"type="text/javascript

Selasa, 01 Mei 2012

Budaya

 Pedahuluan
Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas diberikannya waktu untuk saya menyelesaikan tugas blog saya ini, mudah-mudahan menjadi ilmu bagi saya dan bagi pembaca sekalian.


Tujuan
Tujuan saya membuat tugas ini agar dapat sharing tentang budaya saya dan juga ingin mendapatkan nilai dari kewarganegaraan.

 Isi
Selama ini saya dilahirkan dari keluarga batak(Medan,Sumatra Utara) karna disini disuruh menceritakan tentang budaya yang saya miliki jadi saya ceritakan sebagian karna saya jarang pulang kampung.. hehe
Jadi, menurut pengelihatan saya budaya batak suka dipandang oleh suku lain sebagai budaya yang memiliki mulut dan perlakuan yang berbeda dari yang lain. Tapi menurut saya setelah saya tela'ah dan cari tahu tentang budaya saya ini kenapa berbeda dari suku lain karena mereka tinggal yang dipulau jawa ini orang rantauan mereka ingin sukses karna sudah jauh" merantau oleh karena itu dia ingin terlihat lebih berhasil dari lainnya. Dan kenapa suara dari adat kami keras-keras jadi begini ceritanya, (cerita orang dulu).
Karna dulu diMedan sana rumah masih dikit dan jarak antara rumah ke rumah lainnya kira-kira 100meter mereka jika ingin menyapa atau bertegur sapa melalui teriakan, oleh karena itulah keturunannya pun ikut-ikutan memiliki suara yang keras. Oleh karena itu orang batak banyak yang jadi supir atau keneknya.. haha
Tapi satu yang yang dimiliki oleh mayoritas orang batak adalah kesolidaritas sesama orang batak, pasti kalau ada orang batak minta tolong sama saudara atau tetangga orang batak pasti dtolong dan mungkin wajib agar semua itu ada timbal balik jika ingin meminta tolong.


Penutup
Jadi inti dari tulisan saya ini adalah agar masyarakat tahu orang batak tidak hanya jeleknya saja tapi juga memiliki sesuatu yang bisa menjadi contoh bagi sekitarnya, jadi mudah-mudahan tulisan saya bermanfaat dan berguna bagi pembaca. Dan juga mendapat nilai yang bagus. hehe dan saya juga sedikit mengambil kata-kata bijak..
“Sebut saja klan, sebut saja suku, jaringan, ataupun sebuah keluarga. Apapun Anda menyebutnya, siapa pun Anda, Anda memerlukannya.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar